Asal
\
Teman-teman saya lagi berselisih: apakah makanan gebleg berasal dari Purworejo atau Kulonprogo. Dua tempat ini berdampingan namun berbeda provinsi. Purworejo berada di provinsi Jawa Tengah, sementara Kulonprogo berada di DIY.
Gebleg (‘e’ depan dibaca seperti pada ‘kera’, dan ‘e’ belakang seperti pada ‘tokek’), sendiri adalah makanan terbuat dari singkong, dibuat berbentuk lingkaran-lingkaran yang kemudian disatukan. Makanan ini harus dikonsumsi ketika masih panas seusai digoreng sebab jika tidak maka akan sangat alot atau keras.
Pokok perkara ‘perselisihan’ itu adalah pada pemilihan kata yang tidak pas. Sebagian teman menafsir frasa “gebleg dari Purworejo” sebagai “makanan gebleg adalah makanan yang aseli berasal dari Purworejo”. Kabupaten di Jawa Tengah ini dianggap sebagai asal-muasal munculnya gebleg. Penafsir lain membantah dengan mengatakan “gebleg dari Kulonprogo”, dalam arti “makanan gebleg adalah makanan aseli yang berasal dari Kulonprogo”. Teman yang terakhir ini memiliki referensi yang mencukupi: orang-orang Kulonprogo mentahbiskan makanan ini sebagai makanan khas, aseli, dengan melegitimasi dalam batik: gebleg renteng, yang menjadi pakaian ‘resmi’ para pegawai kabupaten di sisi barat Yogyakarta itu.
Usut punya usut, teman yang pertama ternyata hanya ingin menyatakan bahwa “Saya punya gebleg yang dibawa dari Purworejo”. Kata “dari”, atau seka dalam bahasa jawa memang dapat berarti “berasal dari daerah” dalam konotasi seperti “tari janger berasal dari Bali”. Kata ini juga dapat berarti “datang” dalam arti “dibawa dari” atau “dibeli di”. Tidak ada pretensi keaslian di situ.
Akan lebih beragam lagi jika kita mendengar lagu “Gethuk”. Lirik pertama “Gethuk asale saka tela”, berarti “makanan gethuk berasal dari ketela”, dalam konotasi dibuat dari bahan berkarbohidrat itu. Bukan asal lokasional melainkan bahan. Tidak pula mengklaimkan keaslian budaya kuliner suatu suku bangsa, kecuali bahwa nama makanan tersebut digunakan masyarakat Jawa.
Mungin masyarakat lain memiliki makanan yang sama namun dengan nama yang berbeda. Ketela pohon ditemukan di banyak tempat di permukaan bumi ini bahkan kita hanya mengimpor tanaman ini dari Amerika Latin. Pengolahan gethuk pun sangat sederhana, hanya direbus dan ditumbuk.
Jadi, penasaran juga dengan nama gethuk di berbagai suku bangsa di Afrika atau Amerika Latin sono.
Baca juga: