Hantu Kampus
\
Menarik juga tema webinar Jejaring Museum Perguruan Tinggi Indonesia, 28 Agustus 2022 yang baru berakhir beberapa jam yang lalu. Tulisan ini terinspirasi dari perbincangan ilmiah tersebut.
Kenyataan bahwa beredar perbincangan tentang hal-hal tak masuk akal yang terjadi di sekitar kampus. Gedung-gedung tertentu dinyatakan berpenghuni hantu, misalnya. Rasanya banyak orang di kampus yang dapat diminta bercerita tentang hal tersebut.
Dalam istilah sekarang, atau istilah ‘sono’ tepatnya, cerita-cerita semacam itu disebut urban legend. Legenda urban, legenda perkotaan.
Per definisi, legenda urban itu cerita lisan yang terkait dengan mitos-mitos di perkotaan. Cerita yang dikemukakan, kata definisi, biasanya cenderung horor, misteri, menakutkan. Maka, cerita hantu sangat populer.
Misteri yang diceritakan secara lisan tentu banyak, tidak hanya cerita hantu. Mitos-mitos seperti pantangan (pamali) di lingkungan kampus, dapat masuk ke dalam kategori ini. Juga tentang toponim yang sering tidak jelas asal-usulnya.
Sebagai unsur budaya lisan, urban legend di kampus termasuk folklor. Oleh karena itu, kajian-kajian folklor akan dapat menjelaskan atau memahaminya. Sebagai hal empiris yang dikaji tentu bukan hantunya, melainkan ada perbincangan tentang, misalnya, hantu tersebut.
***
Yang tidak jelas apakah termasuk ke dalam urban legend di kampus: dosen killer. Sering ada kategori dosen killer di perbincangan mahasiswa.
Yang jelas, dosen kliller, jika ada, termasuk cerita horor.