Ekstrem
\
Istilah ekstremis mungkin sekarang tidak banyak muncul dalam kaitan dengan orang atau kelompok yang membuat kekacauan negeri. Mereka mungkin ada tetapi penyebutannya berbeda.
Di media sekarang kata ekstrem sering muncul bersamaan dengan cuaca, menjadi cuaca ekstrem.
Beberapa tahun terakhir–rasanya sering hujan dengan cukup dahsyat, terutama di akhir tahun. BMKG tentu punya data terukur tentang hal ini, yang dapat digunakan untuk membandingkan. Kita-kita orang biasa mungkin lupa dengan intensitas hujan beberapa tahun yang lalu ke belakang, hingga merasa akhir-akhir ini hujan begitu deras, hampir setiap hari.
Bagi sebagian orang, cuaca semacam ini mungkin biasa saja. Saya juga beraktivitas seperti biasa. Hanya sekarang lebih siap-siap untuk misalnya selalu membawa payung. Tidak setiap hari terjebak di stasiun menunggu pesanan angkutan daring menuju rumah, misalnya.
Bagi sebagian yang lain mungkin memang membuat lebih repot. Misalnya, harus lebih baik dalam memanajemen pencucian pakaian.
***
Meski demikian, rasanya tidak bisa disebut bahwa hujan sekarang menjadi ekstremis. Apalagi akhir-akhir ini sering pula muncul doa di status wa: “Allahumma shoyyiban nafi’an”, Ya Allah, turunkan lah pada kami hujan yang bermanfaat.