Umpak
\
Salah satu bagian yang penting dalam rumah tradisional di Indonesia adalah adanya umpak. Umumnya, umpak berwujud batu, diletakkan di bawah tiang, agar lebih stabil dan kayu tiang tidak langsung terkena tanah yang mungkin lembab.
Dalam konstruksi tradisional, umpak juga membuat bangunan dapat bergerak jika digoyang gempa. Dengan demikian, bangunan tidak akan patah pada strukturnya.
Terdapat umpak yang khas gaya Mataram. Umpak semacam ini ditemukan di bekas ibukota kerajaan Mataram di Plered, Bantul. Gaya serupa juga masih digunakan pada bangunan-bangunan di lingkungan Kraton Yogyakarta.
Gaya itu adalah adanya ukiran khas, seperti terlihat pada salah satu objek yang dipamerkan dalam Patembaya, 27 September sd 1 Oktober 2023, yaitu umpak koleksi Museum Plered.
Umpak ini khas, dengan ornamen yang seperti wajra. Dalam ikonografi Hindu, wajra atau vajra adalah senjata yang menyimbolkan halilintar atau intan yang keras. Senjata ini adalah atribut Dewa Indra, yang juga dapat menembakkan cahaya petir dari wajranya.