Kendal
\
Kendal Kaline Wungu
Ajar kenal karo aku
lirik lagu “Jangkrik Genggong” ciptaan Andjar Any, dipopulerkan oleh Waldjinah.
Kata “kendal” ternyata cukup populer sebagai toponim. Kendal adalah nama biologi, yang menurut wikipedia saat ini: “Kendal (Cordia dichotoma) adalah spesies tumbuhan berbunga jenis pohon dalam familia Boraginaceae, yang berasal dari Indomalaya, Australia utara, dan Melanesia barat.”
Toponim kendal terdapat pada nama Kabupaten Kendal di pantai utara Jawa Tengah. Selain itu juga terdapat di wilayah Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman DIY, di Cirebon, Lamongan, dan Ngawi.
Varian lain yang ditemui adalah Karangkendal “pekarangan dengan pohon kendal” (Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang), dan Kendalgrowong “pohon kendal berlubang besar” (sering diucap “Ndal Growong” oleh warga sekitar), di Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang.
Terdapat pula toponim Kendalserut “pohon kendal varian serut?” (Pangkah, Tegal), Kendaldoyong “pohon kendal yang miring” (Petarukan, Pemalang; Wonosalam, Demak)), Kendalsari “kampung kendal yang cantik permai” (Petarukan, Pemalang dan Talun, Blitar), Kendalrejo “kampung kendal yang ramai makmur” (Petarukan Pemalang dan Pituruh Purworejo).
Di Pakisaji, Malang, terdapat toponim Kendalpayak. Menurut sejarah desa,1, kata “payak” berasal dari kata “ngrempayak” yang berarti rindang. Atau rimbun.2
Menarik bahwa di Petarukan setidaknya terdapat Kendalsari, Kendalrejo, dan Kendaldoyong.3
Catatan Kaki
- https://www.wearemania.net/ngalam/sejarah/sejarah-dusun-di-desa-kendalpayak-kabupaten-malang/918 [↩]
- Nama tempat “payak” juga terdapat di Kabupaten Bantul. [↩]
- Di Kecamatan Petarukan terdapat 20 desa, separoh di antaranya menggunakan nama tumbuhan: Bulu, Kalirandu, Karangasem, Kendaldoyong, Kendalrejo, Kendalsari, Nyamplungsari, Petanjungan, Tegalmlati, dan Temuireng. Sementara itu, di Desa Petarukan sendiri terdapat delapan dusun, antara lain Jatimulyo. [↩]