Satu Juni
[]
Tanggal satu Juni kemarin, ternyata banyak teman saya yang berulang tahun. Delapan orang diberitahukan lewat facebook, satu orang diberitahukan lewat paperless office milik kantor. Selamat untuk mereka … sehat dan semangat!
Tidak hanya itu, ternyata tanggal 1 Juni juga merupakan ulang tahun Pancasila, atau tepatnya Hari Lahir Pancasila. Sempat mengundang kontroversi, kapan sebenarnya Pancasila lahir.1 Hari Lahir Pancasila ini mungkin belum populer, sehingga seorang presenter pada suatu acara ngobrol di televisi menyebutnya sebagai “Hari Kesaktian Pancasila”.2
*
Hari lahir dapat dipilih, dengan beragam maksud. Pada masa sekarang, banyak orang memilih untuk melahirkan anak pada ‘tanggal cantik’. Maka dokter operasi caesar laris manis.3
Hari lahir kota, atau kabupaten, juga cukup menarik untuk diperhatikan. Seringkali dipilih tanggal paling tua yang pernah berkaitan dengan kota tersebut. Kota Magelang, misalnya, dinyatakan telah berusia lebih dari seribu tahun. Kota (administratif) Magelang sendiri kira-kira baru terbentuk pada masa Kolonial (sebagai gemeente tahun 1906, atau sebagai kotamadya mestinya baru terbentuk setelah kemerdekaan dengan undang-undang yang memuat tanggal pengesahannya), tetapi kota dinyatakan telah berdiri pada masa Mataram Hindu. Tanggal yang tercantum pada prasasti Mantyasih, yang jika dikonversi menjadi 11 April 907 M,4 ditetapkan sebagai ‘hari jadi’ kota Magelang. Tanggal tersebut kira-kira delapan puluh tahun setelah Candi Borobudur selesai dibangun.
Jadi, mungkin terdapat dua macam hari jadi, yaitu hari jadi pemerintah kota/kabupaten dan hari jadi kota. Masing-masing kabupaten/kota akan memilih macam yang disukai.
*
Selain hari jadi, mungkin hari jadian juga dapat dipilih. Iyakah? [z]
Catatan Kaki
- Tentang kontroversi tersebut antara lain dapat dibaca di sini dan di sini. [↩]
- Rasanya, dua hari berkaitan dengan Pancasila ini nanti akan berkontestasi juga. [↩]
- Dulu operasi caesar adalah sesuatu yang istimewa, sehingga banyak anak yang dilahirkan dengan metode ini oleh orang tuanya diberi nama Caesar, Caesarina, Sesaria, dan sejenis. Jika sekarang diterapkan, maka saya duga sangat banyak anak bernama sama. [↩]
- Diduga Kampung Meteseh di Magelang sekarang adalah nama desa yang dahulu disebut sebagai Mantyasih. Desa tersebut ditetapkan oleh Raja Balitung sebagai perdikan sebagaimana dapat dibaca pada prasasti yang kemudian disebut juga sebagai prasasti Mantyasih oleh para ahli epigrafi. [↩]